Ku Cinta Kau & Djarum Blackmu
Taman yang sunggung indah untuk tempat berteduh kami berdua. Melepas segala kepenatan dan rasa lelah setelah bekerja. Indahnya mentari sore menambah romantisme kami.
“Crezzzz.....” goresan korek berbunyi.
Disusul dengan asap yang mengepul, manari-nari diatas romantisme kami. Tak bisa dipungkiri hal ini membuatku jengkel.
“Sayang, udah matikan aja rokoknya” pintaku.
“Emangnya kenapa? Dari tadi aku belum merokok” jawabnya.
“Rokok nggak bagus buat kesehatan kamu”
“Aku nggak bisa tanpa ini”
“Matiin gag? Kalau enggak, aku pergi nih”
“Aku lebih dulu kenal Djarum Black ini, jauh sebelum aku mengenalmu”
Karna kesalnya aku, akupun melangkahkan kaki untuk pergi. Sebenarnya ini juga bukan mauku. Berharap pula dia akan mencegah langkahku.
Satu...Dua...Tiga... tak ku dengar dia memanggilku. Bahkan yang ku lihat dia tak peduli dengan kepergianku. Dia malah asyik dengan Djarum Black. Seakan-akan Djarum Blacknya adalah sesuatu yang paling berharga buat dia.
Kenapa aku harus marah? Kenapa pula aku harus pergi? Bukankah aku mencintainya? Bukankah aku menyayanginya? Aku memang belum lama mengenalnya hingga sedekat ini, tapi entah mengapa aku selalu merasa dia yang terbaik untukku.
Ya, aku mencintainya. Jika aku mencintai apa yang menjadi kelebihannya. Aku pula harus bisa mencintai kekurangannya, termasuk kebiasaan buruknya. Karena itu telah menjadi satu paket pada dirinya. Layaknya batangan-batangan Djarum Black. yang terbungkus rapi menjadi satu bungkus rokok.
Kalaupun aku harus meninggalkannya hanya karena dia lebih mencintai Djarum Black. nya daripada aku. Belum tentu pula aku akan mendapatkan yang lebih baik daripada dia. Aku harus bisa mencintai apa yang dia cintai juga. Kecintaannya kepada Djarum Black., sampai begitu melekatnya Djarum Black. dihatinya, membuatku berfikir dia seperti masuk dalam Black Community. Buatku ini tak masalah. Menurutku Black Community cocok untuknya.
***
Laen waktu, saat jalan berdua. Akupun harus bisa mengerti seandainya dia nanti akan mengisap Djarum Blacknya. Tapi entah kenapa, hari ini sepertinya tidak lagi. Tak ku lihat dia membawa Djarum Black kesayangannya yang membuat aku cemburu itu.
“Sayang, tumben nggak ngrokok?” tanyaku bingung.
“Kamu kan nggak suka, lagipula aku lagi bokek, hehe...”
“Hmm,... betah??”
“Sebenarnya nggak betah, tapi...”
“Ya sudah, aku beliin yah!!”
Aku pun datang membawa sebungkus Djarum Black, kemudia ku berikan padanya. Aku tahu dia tersiksa tanpa ini. Dia keheranan, kenapa aku mau membelikannya. Akupun mengerti kebingungannya. Dan ku coba berikan jawabnya.
“Aku mencintamu, juga mencintai Djarum Black kesayanganmu”
Dia pun tersenyum melihatku, tanda dia bahagia memilikiku.
“Crezzzz.....” goresan korek berbunyi.
Disusul dengan asap yang mengepul, manari-nari diatas romantisme kami. Tak bisa dipungkiri hal ini membuatku jengkel.
“Sayang, udah matikan aja rokoknya” pintaku.
“Emangnya kenapa? Dari tadi aku belum merokok” jawabnya.
“Rokok nggak bagus buat kesehatan kamu”
“Aku nggak bisa tanpa ini”
“Matiin gag? Kalau enggak, aku pergi nih”
“Aku lebih dulu kenal Djarum Black ini, jauh sebelum aku mengenalmu”
Karna kesalnya aku, akupun melangkahkan kaki untuk pergi. Sebenarnya ini juga bukan mauku. Berharap pula dia akan mencegah langkahku.
Satu...Dua...Tiga... tak ku dengar dia memanggilku. Bahkan yang ku lihat dia tak peduli dengan kepergianku. Dia malah asyik dengan Djarum Black. Seakan-akan Djarum Blacknya adalah sesuatu yang paling berharga buat dia.
***
Kenapa aku harus marah? Kenapa pula aku harus pergi? Bukankah aku mencintainya? Bukankah aku menyayanginya? Aku memang belum lama mengenalnya hingga sedekat ini, tapi entah mengapa aku selalu merasa dia yang terbaik untukku.
Ya, aku mencintainya. Jika aku mencintai apa yang menjadi kelebihannya. Aku pula harus bisa mencintai kekurangannya, termasuk kebiasaan buruknya. Karena itu telah menjadi satu paket pada dirinya. Layaknya batangan-batangan Djarum Black. yang terbungkus rapi menjadi satu bungkus rokok.
Kalaupun aku harus meninggalkannya hanya karena dia lebih mencintai Djarum Black. nya daripada aku. Belum tentu pula aku akan mendapatkan yang lebih baik daripada dia. Aku harus bisa mencintai apa yang dia cintai juga. Kecintaannya kepada Djarum Black., sampai begitu melekatnya Djarum Black. dihatinya, membuatku berfikir dia seperti masuk dalam Black Community. Buatku ini tak masalah. Menurutku Black Community cocok untuknya.
***
“Sayang, tumben nggak ngrokok?” tanyaku bingung.
“Kamu kan nggak suka, lagipula aku lagi bokek, hehe...”
“Hmm,... betah??”
“Sebenarnya nggak betah, tapi...”
“Ya sudah, aku beliin yah!!”
Aku pun datang membawa sebungkus Djarum Black, kemudia ku berikan padanya. Aku tahu dia tersiksa tanpa ini. Dia keheranan, kenapa aku mau membelikannya. Akupun mengerti kebingungannya. Dan ku coba berikan jawabnya.
“Aku mencintamu, juga mencintai Djarum Black kesayanganmu”
Dia pun tersenyum melihatku, tanda dia bahagia memilikiku.
54 comments:
Cerita yang bagus.. n_n
@ Malikhah : yupz, mencintai apa yang dia cintai pula... :)
Cinta yang tulus memang begitu, mencintai apa adanya, cinta dengan kelebihan dan kekurangannya,
tapi kalo menurutku, jika kekurangan bisa di hilangkan kenapa tidak?
tapi kalo memang sudah gak bisa ya gak papa! memang harus diterima!
Cara Membuat Blog
teruskan cintamu mudah2an mendapatkan apa yang kmu cita2kan,,,
@ Cara membuat blog : ya, memang benar seharusnya kebiasaan buruk klo bisa berusaha menghilangkan terlebih dahulu...
@ Moenas : amien... makasih kag!! :)
yah sayang ga' suka rokok, jadi cantaku buat Ina manis aja deh
@ All about virus : hihihi... makasih kag untuk cintanya... :)
eh maksudnya cintaku bukan cantaku. hehehe
ni Aq andra
@ Andra : iyah kakag... makasih buat komentnya, dukungannya, juga buat cintanya hihihi
Ide untuk kontes SEO-nya sudah mulai dijalankan ya?
Muchlisin : kontes SEO??? sepertinya Djarum Black Blog Competition bukan kontes SEO kag... hihihi
doain + dukung ina yah, hihihi (ngarep mode on)
so sweeeet..... keren mbak.....
@ Harry : thanks yah!!! cinta emang susah di tebak!!
mbk inA crta`nya kyk ap yg aq alami dulu..,,!!!!
semoga sukses y mbk..,,!!!
dari kemaren yang dibahas djarum black teyus hehehehhehe
@ We Poenya : hehehe, memang yg ditulis sesuai pengalaman hihihi....
@ Asep : biarin tow mas, lagi kontes nie, dukung + doain ina :) hehehehe... (ngarep mode on)
emang mantap tuh rasanya djarum black apalagi kalau ama kopi :D
@ Asep : halah, dri kmaren juga itu itu mulu comentnya hihihi....
but... thank you so much,...
teruskan cintamu na..
aku kan tetap menantikanmu..
hik..hik..
cinta sulit ditebak
@ driver toshiba : siap kag,.. makasih yah!!!
@ sejarah komputer : iyah, memang cinta sulit ditebak kag!!
mbak inaaa...! au bliin dua bungkus yach!
yg satu buat bapakQ. hii... :))
@ yuzrond : hahaha... sip dah,, besok ina kirim lewat email,... hahahaha...
tanpa rokok dunia hampa...
mencintai seseorang harus semuanya, termasuk kebiasaannya. mudahan menang nich ikut kontesnya, dan telak SEOnya, sekses yaa
sebegitu lekat kah dengan djarum blacknya, hingga ina berusaha untuk kesekian kalinya
kunjungi juga:
www.kindaimangganang.blogspot.com
@ rumah blogger : yup, kira2 begitu, kata mereka yang merokok....
@ Sabirinnet : bener kag, mencintai kekurangan + kelebihannya, makasih kag :D
@ baburinix : iyah, ina pengen berusaha semaksimal mungkin untk mengikuti kompetisi ini,
MUDAH2 KAMU MENANG DALAM KONTES INI SAYA DOAKAN TERUS BERJUANG
eh, gak usah lewad email!
kelamaan!
di lempar aja na!
:D
cinta yang tulus memang harus menerima apa adanya. kalo kelebihannya diterima, maka kekurangannya juga harus diterima, tapi bukan berarti membiarkan kebiasaan buruk terus berlanjut!
@ Kurniawan : amien, thanks yah kakag, kakag emang baik deh,...
@ yuzrond : ea deh, nie.. cihuuuyyyyy... tangkap, buat papimu satu yah,... hihihi, bilang klo Djarum blacknya dri ina... hihihi
@ ikutan ngeblog : yupz,... betul bgt kag!!! thanks komentnya!!
nice story.....
sip sob, pertahankan!!!!
jika semua bisa diterima dengan baik, maka tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan. cinta memang sangat kompleks, setidaknya bisa saling menerima dan mengerti adalah hal yang baik dilakukan untuk mempertahankan hubungan.
saran saja, jika merokok adalah hal yang tidak bisa berhenti maka pandai-pandailah dalam mengatur keuangan ya...karena banyak orang yang mengatakan bahwa lebih baik tidak makan sehari dari pada tidak merokok sehari.Membeli rokok mampu tetapi untuk membiayai pendidikan anak menggerutunya minta ampun.
and sukses juga buat kontesnya....keep spirit.
Mantap... maju terus Ina
Duhhhhh....
Cewek bicara Rokok
aku datang mendukung mu Dik....
ih kaka hebat banget yh,
keren dech,,
hidup kaka nha, hhehehehehhe
wan bantuin lewat do`a , hahahaha
maaf jarang koment, jarang nyapa, jarang komunikasi, maaf yh ka
Cuit...cuit...romantisme di dipersinggahan taman...
td ada cerita, klo kita harus mencintai kekurangan dan kelebihanya...
kak mau tanya, bisa g' cewek tu mencintai kelebihan cowoknya?..spt kelebihan pacarnya?...
he..he...he...
@ All : buat semua yg udah koment di t4 ina, ina cmn bisa ngucapin makasih buat komentnya!!!
So sweet.....mudah2xan bisa jalan terus yach
@ msafru : iya, tpi gag di konfirmasi2 blogku kag,.. sedih ina :((
Rupanya jarum Black adalah segalanya.
Di kalangan para perokok , ada prinsip 'lebih baik putus cinta dari pada putus rokok'
Posting terus In... moga bisa menang kontes.
@ Setiawan : yupz, makasih bang, telah membriku semangat ikuti kompetisi ini!!!
@ Setiawan : yupz, makasih bang, telah membriku semangat ikuti kompetisi ini!!!
ide postingan ina emang wooookeeeee
terkadang juga namanaya orang kalau sudah mengenal cinta dan jatuh dikubangan cinta sulit sekali untuk melepasnya meskipun apa yang dicintai belum tentu baik untuk kita...tapi yang membuat kita harus tahu adalah mencintai jangan terlalu dalam dalam maka bisa bahaya jika dia meninggalkan kamu dan apabila membenci orang jangan pula terlalu membencinya mungkin suatu saat bisa jadi dia menjadi bagian dari kasih sayang kita...selamat sore dik ina mungkin itu pendapatku
Si Black..oOh..si Black...
@ tips and tricks : hihihi, selalu ada yg bisa diceritakan kag... makasih...
@ Den : yupz, bener kog kag, apa kata kakag!!!
@ ireng_ajah : si Blacknya knp kag?? rindu ma si Black yah??
:)) :X I LOVE U FULL Djarum BLACK =))
Enak tu Djarum Blacknya Boleh Coba gk.......... he.....he....
"Aku mencintamu, juga mencintai Djarum Black kesayanganmu"
Weks keren, hehehhe... ada gak yah yg bener kyk gt? hihihi
Post a Comment