Tak Bisakah?
Salah...
Memang ku salah...
Tak seharusnya ku lakukan
Tak semestinya ku teruskan
Tak selayaknya...
Kini...
Bayangannya abu-abu
Lalu menghitam, kelam
Terlalu menyiksa, sakit
Namun terselip penyesalan
Dibalik sana...
Senyummu memelukku
Lupakan, katamu...
Lampumu menghijau
Dan hitamku kian memutih
Waktu memang tlah berlalu
Tapi tidak dengan salahku
Ada dan akan tetap ada
Membekas disana...
Kembali...
Kembali kau tanyakan
Kembali kau ingatkan
Kembali pula sakitku
Tak cukupkah...
Maafku untukmu...
Penyesalan...
Janji...
Tak bisakah...
Yang lalu biar berlalu
Bukankah bisa...
Dengan lembar baru...
Memang ku salah...
Tak seharusnya ku lakukan
Tak semestinya ku teruskan
Tak selayaknya...
Kini...
Bayangannya abu-abu
Lalu menghitam, kelam
Terlalu menyiksa, sakit
Namun terselip penyesalan
Dibalik sana...
Senyummu memelukku
Lupakan, katamu...
Lampumu menghijau
Dan hitamku kian memutih
Waktu memang tlah berlalu
Tapi tidak dengan salahku
Ada dan akan tetap ada
Membekas disana...
Kembali...
Kembali kau tanyakan
Kembali kau ingatkan
Kembali pula sakitku
Tak cukupkah...
Maafku untukmu...
Penyesalan...
Janji...
Tak bisakah...
Yang lalu biar berlalu
Bukankah bisa...
Dengan lembar baru...
27 comments:
puisi yang keren.....,
mengamankan yg keduaxx dlu
wah puisi yg sgt indah De'....
Dah cantik pinter..puisinya juga nendang abis;) ...
hiks....hiks....
sedihnya.....
"semua pasti bisa....
jg sedih lg yach Dik...
Lembar baru bisa di buka kembali...
Kata memaafkan akan semua yang telah terjadi, sangat mudah untuk di ucapkan di mulut.
Dengarkan apa kata hatimu, sudahkah dia sanggup untuk memulai lembaran baru, sementara hatimu belum sepenuhnya memaafkannya
Ada apa gerangan In...
saya jadi larut membaca puisinya..
mantap banget.
Selamat sore.
salam sahabat
wadouh kok gtu ya?he...he..good luck deah
Puisi yang keren ina...
Puisssii yang baguuuusss kag...
wah...foto dan puisinya keren... :-*
puisi yang kren mbak ina..
salam blogger:)
puisi mantap :)
Gerangan apa yang membuat ina sepuitis ini?
Ad yng bisa Embun bantu?
kerend mbag ina. btw, ituch untug sypa? hehe.. :p
hmm mantab juga puisinya...:)
aku tau buat siapa....hixz,,,
oalah puisi pula
ga ngerti aku neng soal puisi
roda terus berputar..kehidupan terus berjalan...lyat kedepan...tp jgn lupakan sisi baik di belakang...
Yang Lalu biarlah berlalu,
Bukalah lembar baruw....
Cipz! :D
biarlah yang lalu menjadi sejarah tuk memulai lembaran baru
sabar aja in..
seiring waktu semuanya bakal membaik..
kadang masa lalu jika diungkit akan menyebabkan rasa perih yang terus menerus.
Jika saling memaafkan berarti harus siap saling buka lembaran baru,biarkan yang lama tersimpan dan jangan coba dibuka kembali
baca judulnya jadi inget lagu peterpan.. Tak bisakah kau menunggu ku... heheheh
sepertinya ada yang lagi feeling blue ni, hehehe...
bagus juga puisinya..di persembahkan untuksapa nich
semangat mbak,maju terus dengan tautan pena digitalmu...
Post a Comment